Selasa, 14 Januari 2014

Lubang Kecil Penghubung --> Winter In Tokyo


HAAAAAAAAAAI!!!!!!!!!!! Aduh gue alay banget ya.-. Maaf, sudah terlahir seperti ini................................... Ini adalah postingan pertama gue di tahun 2014!!! Huahahahahahaha *kemasukan lalat* , . Tapi sedih. Padahal gue berdoa untuk tahun 2014 yang lebih baik. Padahal gue merasa tahun 2013 adalah tahun terbaik gue dari sebelum sebelumnya, maka itu gue pengen semoga 2014 dijadikan tahun yang lebih baik. Tapi ternyata engga. Baru tanggal satu gue udah dikasih cobaan. Yang bikin gue nangis semaleman. Apa coba?

IYA. Masalah "LEE SEUNG GI DATING YOONA???!" . Iya masalah itu. Dan ketika muncul di artikel tersebut. "So Yes. Lee Seung Gi confirmed to be Dating Yoona". JIR. NYESZ. <-- alay keluar. Hah, gue tanggal 1 Januari matanya udah bengkak gara gara nangis. Gaberapa lama setelah gue pulang dari suatu tempat liburan gue dan sampai rumah, gue youtube-an. Kangen setelah 2 minggu gabuka gadget wkwk karena gue berada di suatu tempat(?). Dan gue nonton SBS Drama Awards, dan gue kembali menangis menonton betapa mesranya Lee Min Ho dan Park Shin Hye dengan persahabatannya menggunakan titel "Oppa-Dongsaeng" yang sangat romantis. Sejajar kalo kita bilang di Indonesia "Kaka adek-an" Right. Mereka terlalu real buat cuma dijadiin couple yang lagi "in". Terlebih mereka udah kerja di berbagai CF bersama sama beberapa kali. Jadi drama ini udah kesekian kalinya mereka kerja sama. So, mereka udah ga awkward atau canggung lagi. Malahan jadi Oppa Dongsaeng yang real. Dan gue pun menangis.
Setelah menangisi pacar gue yang direbut Shinhye, datang kabar mengharu biru dari Oppa gue yang lain. Yap, sampe bapak gue aja tau dan ngasih tau gue, padahal tumben gue bilang bapak gue peduli wkwk. Iya, Berita tentang kecelakaan mobil yang dialami keluarga Leeteuk, dan langsung merenggut nyawa 3 orang keluarganya yaitu Ayahnya, Kakek dan Neneknya. Yang lainnya luka parah. Sedangkan Leeteuk sendiiri masih sedang menunaikan tugas wajib militernya. Sedih banget. Dan akhirnya gue pun kembali menangis. Hah, air mata suci gue bergulir untuk orang orang yang gue cintai tapi mereka ga tau betapa dalamnya cinta gue pada mereka..................................

Ngomong ngomong soal cinta #ea , liat kan judul posting gue yang aneh? Iya, gue emang bingung mau bikin judul apa, dan gue juga bingung mau posting apa, dan hasilnya seperti ini. Gue mencari cari bahan yang bagus untuk dijadikan posting menurut gue, dan gue pun mengarang bebas judulnya.
Maksudnya mah gue mau ngebahas novel Winter in Tokyo - nya Ilana Tan. Pasti semuanya udah pada kenal.

Awalnya gue beli novel inituh barengan sama Perahu Kertas dan Refrain pas kelas 7 semester 1. Jadi mereka adalah novel remaja pertama yang pernah gue bawa sehabis selama sd bacaan gue adalah KKPK. Okesip. Dan pertamanya gue agak takut ama ortu karena covernya yang agak vulgar untuk jaman gue umur 12 tahun. Padahal itu sama sekali ga vulgar untuk jaman sekarang umur gue 16tahun



Karya Ilana Tan yang gue beli Winter in Tokyo. Dan karya Ilana Tan favorit yang bener bener paling gue suka adalah Winter in Tokyo. Padahal karya Ilana Tan bagus semua. Padahal karya Ilana Tan yang pertama bukan Winter in Tokyo. Tapi gue langsung jatuh cinta sama Winter in Tokyo. Gatau karena faktor novel pertama yang gue baca. Apa memang karena faktor ceritanya yang sangat romantis. 

Dari keempat kisah seri musim Ilana, menurut gue yang paling logis dan deket banget sama kehidupan sehari hari ya memang Winter in Tokyo. Walaupun keempat kisah tersebut memang benar benar mengandalkan takdir yang tak bisa dikehendaki siapapun.

Winter in Tokyo adalah karya ketiga. Yang pertama Summer, kemudian Autumn, disusul Winter dan ditutup dengan Spring.
Summer in Seoul. Walau takdir orang memang berbeda beda, tapi gue tidak berani berandai andai terlalu dalam tentang kisah hidup gue agar seperti kisah novel ini. Sosok Jung Tae Woo. Penyanyi terkenal yang Tampan dan berkharisma di Korea Selatan. Wuah banget kan. Mungkin bisa jadi faktor Seoul adalah kota yang tidak terlalu besar dan tidak terlalu banyak penduduk, jadi kita bisa sangat sering bertemu dengan artis atau selebritis yang sedang melakukan kegiatan sehari hari walaupun dengan penjagaan ketat. Coba di Indonesia, kan boro boro. Nah wong dari Sabang sampe Merauke kan.

Summer bercerita tentang seorang gadis yang masih mahasiswa tidak sengaja tertukar handphone nya dengan manajer penyanyi terkenal, dan ketika penyanyi itu sedang dilanda gosip, dia bersedia membantunya tanpa imbalan, padahal dia tidak menyukai penyanyi itu dan dia hanya ingin menebus rasa penasarannya mengapa artis itu membuat kakaknya tergila gila hingga tewas tak sengaja ketika menghadiri jumpa penggemar. Tetapi yang dia dapat bukan jawaban bagaimana rasa suka kakaknya kepadanya, dan ia tidak bisa mendapatkannya karena rasa suka dirinya pada Tae Woo beda dengan rasa suka yang kakaknya rasakan. Begitulah sekilas. Terlalu imajinasi kan?
Andai gue hpnya tertukar dengan hp manajer Lee Minho kemudian gue dan Minho oppa seperti itu.........................*ngences dikasur*

Autumn in Paris. Ini kisah paling drama atau mungkin bisa dikategorikan mellow dari semua karya Ilana. Karya ini bisa disebut seperti 'sinetron'. Walaupun pengemasan dan alurnya dibuat sedemikan indah dan menarik. Sangat menarik, tetapi kisah yang terkuak bahwa 'gadis yang kita cintai adalah saudara sedarah kita yang tak seharusnya dicintai'. Tetapi mereka tidak saling mengenal. Bagaimana? Klise dan sinetron kan? Agak kurang realistis menurut gue. Apakah dunia sesempit itu? Beneran ngegunain takdir banget kan? Agak susah kalo mau pake logika, apalagi otak Indonesia. Tetapi novel ini benar benar harus diberi 6 jempol karena novel ini dapat menghasut...........................*nangis nangis* semacam kaya gitu <---mulaialay, maksud gue menghanyutkan............

Spring in London. Berkisah tentang seorang model yang pernah di'nodai' masa mudanya tanpa disadari akibat kecantikannya. Tetapi tidak ada satupun yang tahu sehingga itu adalah merupaka pengalaman yang sangat pahit baginya. Hingga suatu waktu ia bertemu dengan adik dari pria yang pernah 'menodai'nya itu dalam kerja sama proyek. Rencana dia untuk menjauhi adiknya karena ia terlalu membencinya, justru malah membawa ia kedalam perangkap cinta adiknya, yang ternyata sangat tulus mencintai gadis itu walaupun kenangan pahit gadis tersebut kadang menyeruak jika teringat tentang kakak dari orang yang dicintainya itu.

Nah sekarang Winter!!! Winter in Tokyo. Kenapa gue bilang paling realistis. Karena disini dikisahkan bahwa Keiko hanya orang biasa. Dan jatuh cinta pada tetangganya sendiri. Begitu. Sederhana. Klise memang. Tetapi cintakan datang dan tumbuh memang dengan seiring waktu berjalan. Gue memang tipe yang agak kurang percaya dengan cinta pandang pertama'-' , mungkin bisa didefinisikan, "dia cantik, kita kejar yuk" semacam itu dan urusan benar jatuh cinta atau engganya belakangan._.

Keiko jatuh cinta pada tetangganya sendiri dan dia selalu mengelak perasaannya sendiri karena dia masih percaya cinta pertamanya yang kini ia temukan. Dan ketika kenyataan yang sebenarnya terbongkar bahwa............................................ Cinta pertamanya adalah si tetangga tersebut, itulah yang namanya takdir. Mana kita tahu kita bisa bertemu lagi dengan cinta pertama kita dan bahkan tinggal depan depanan apartemen setelah 13 tahun lamanya?

Dan novel Winter memiliki cerita lebih panjang dan penuh dengan kata kata dengan makna tersirat yang sangat menghangatkan hati. Meski sama seperti karya Ilana yang lain, Menurut gue Winter lah yang paling banyak memiliki kata hangat tersebut. Dan sebenernya tujuan gue posting itu adalah untuk men-share quote dari Winter in Tokyo. Karena jika menjelaskan semuanya, dikira gue menyebarluaskan tanpa izin._.

Gue menuliskan quote sesuai dengan urutan halaman yang gue stabilo-in. Novel udah kaya buku Biologi yang pentingnya di stabilo wkwk

Ohiya ini cover belakang Winter in Tokyo, biasanya diisi sinopsis kalo dinovel lain. Tapi Ilana Tan beda. Dia malah mencetak perasaan masing masing pemain............

Bisa di zoom ajah kalo ga keliatan._.

Dibuka dengan prolog ~ 
Kenapa hatinya seakan berkata padanya bahwa ia merindukan orang itu? - Kazuto

"Kau gadis yang menarik, Ishida Keiko" - Kazuto
Bayangkan ada yang ngomong gitu sama lo............udah ganteng, sopan kaya Kazuto...........*pingsan*

"Bagiku kau hanya tetanggaku yang usil dan banyak omong" - Keiko
Masih jaman jamannya bercanda'='

"Orang yang membutuhkan perubahan suasana biasanya ingin melupakan sesuatu. Bukankah begitu? - Keiko

"Kau memang tetangga paling baik sedunia" - Keiko

Kenapa harus takut gelap kalau ada banyak hal indah yang hanya bisa dilihat sewaktu gelap? - Kazuto
Ini waktu Keiko ke rumah sakit dan Kazuto iseng iseng berhadiah ngelukis di kamar Keiko.

"Jangan berkata begitu kalau kau sendiri tidak yakin" - Nenek Osawa
Nasihat Nenek Osawa ketika Keiko sendiri belum menyadari kalau dia sudah jatuh untuk Kazuto.

"Kita tidak mau mengatakan sesuatu yang nantinya akan kita sesali bukan?" - Nenek Osawa

Ia tertarik pada gadis yang justru tertarik pada teman baiknya - Kazuto
Ini tuh nyes abis. Kazuto dua kali jatuh cinta pada gadis yang menyukai sahabatnya sendiri. Dan kemudian, gadis gadis itu menyadari bahwa sebenarnya mereka menyukai Kazuto.

"Kenapa meneleponku?" - Kazuto
Ini sumpah Kazuto tuh iseng abis. Dia sengaja nge tes Keiko kalau Keiko rindu sama dia apa engga. Dasar cowok genit.

Dan jawaban Keiko.......... "Untuk memastikan kau baik baik saja"

"Aku tidak tahu bahwa aku harus memberitahumu kemana aku akan pergi. Sejak kapan kita pacaran?" - Kazuto
Pernyataan Kazuto yang bercanda tetapi tiba tiba kayak gitu ya bikin orang speechless kan ya....... Dasar Kazuto.

"Kau membuatnya terdengar begitu romantis, padahal aku hanya tinggal di seberang apartemenmu." - Keiko
"Tapi aku suka laki laki yang sopan dan penuh perhatian seperti itu" - Keiko

"Berhati hatilah. Kau mungkin akan jatuh cinta padaku" - Kazuto
Kazuto mengatakannya dengan nada bercanda, tetapi memang itulah kenyataannya. Walau Keiko menanggapi dengan tawa tidak percaya.

"Tetangga paling manis sedunia?" - Kazuto
Tanya Kazuto menggoda Keiko saat Keiko memberinya biskuit dengan kartu ucapan.

"Jangan katakan kau ingin aku melamarmu di sini pada Hari Valentine?" - Kazuto
Kazuto tuh iiiih! Celetukannya selalu bikin speechless deh. Siapa coba yang ga jatuh cinta sama dia?

"Aku tidak akan melepaskanmu" - Kazuto
Kazuto bicara seperti ini seolah bercanda bagi Keiko, padahal itulah hati Kazuto. Padahal Kazuto menjawab itu ketika Keiko minta untuk tidak dilepaskan saat bermain Ice Skating. Keiko kenapa gapeka siiih?!

Ia selalu merasa gembira setiap laki laki itu menatapnya dan tersenyum padanya - Keiko

Semuanya akan baik baik saja - Kazuto

"Apa yang membuatmu suka padanya?" - Kazuto

"Kau bisa melupakannya, dan mulai benar benar melihatku?"- Kazuto
Zleb!!

"Aku senang kau tidak melupakanku" - Yuri

Kenyataan itu membuatnya agak sakit hati - Keiko
Apakah ia sedang bermimpi? Tapi kenapa mimpi ini terasa nyata sekali? - Keiko

Setiap kali melihat gadis itu, Ia merasakan sesuatu yang tidak bisa dijelaskannya - Kazuto

Ia sendiri juga bingung dengan perasaannya saat itu. Kenapa ia bersikap seperti itu? - Yuri

"Aku selalu merasa ada sesuatu yang hilang. Sesuatu yang aku sendiri tidak tahu itu" - Kazuto

"Kau merasa kehilangan, padahal aku ada disini bersamamu. Apakah itu tidak cukup?" - Yuri

"Aku baru sadar setelah kau pergi" - Yuri

"Segalanya tidak sama kalau kau tidak ada. Dan aku baru sadar, aku .... membutuhkanmu" - Yuri

"Katakan padaku... Apakah aku sudah terlambat? Sudah terlambat menyadarinya?" - Yuri

"Kau masih belum sadar atau tidak mau mengaku? Tentang perasaanmu" - Haruka
Ini ketika Keiko yang jelas jelas langsung putus asa melihat Yuri-Kazuto, tetapi ia selalu mengelak.

Kenapa kata-kata itu sulit sekali keluar? - Kazuto

Kalau hal itu bisa membuat Kazuto kembali memandangnya seperti dulu........
Curahan hati Keiko saat sudah menyadari kalau ia jatuh cinta pada Kazuto.

Ia aka kehilangan Kazuto bahkan sebelum sempat menyatakan perasaannya. Kenapa ia terlambat menyadari bahwa ia menyukai Kazuto?

"Aku berharap nisa menarik kembali kata kata itu" - Kazuto

Aku tidak ingin ia tahu lebih banyak tentang dirimu daripada aku - Kazuto

Kenapa ia selalu mengatakan hal-hal tidak terduga saat di dekat gadis itu - Kazuto

Senyum gadis itu memiliki pengaruh terhadap dirinya. Membuat perasaannya membaik. - Kazuto

Selama gadis itu ada di sisinya - Kazuto

Kenapa gadis itu begitu gampang tersenyum pada orang lain selain dirinya? - Kazuto

Keiko bertanya-tanya apakah ia sedang bermimpi? Apakah yang menggenggam tangannya benar benar adalah tangan Kazuto?
Keiko, memang berada diposisi yang sangat tersiksa, ketika dia akan melupakan tetapi Kazuto selalu datang menghancurkan usaha Keiko. Tetapi kondisi gabisa berbuat apa apa dan gabisa menunjukkan kalau mereka itu sama sama mencintai. Ah...
Dan Keiko pun hanya bisa pasrah.

Mungkin ia tidak boleh berharap banyak, tetapi dalam situasi ini apalagi yang dimilikinya selain harapan? - Keiko

Kini ia tahu bagaimana rasanya terbangun dari mimpi indah. Rasanya menyakitkan - Keiko

Aku merasa kau adalah seseorang yang penting dalam hidupku - Kazuto

Ia belum pernah merasa seyakin itu dalam hidupnya - Kazuto

Seharusnya ia tahu. Seharusnya ia sadar. Mimpi tidak akan bertahan lama. - Keiko

"Aku memang sudah terlambat" -Yuri

Untuk apa memikirkan hal-hal yang pasti akan membuat hatinya sendiri sakit? -Keiko

Kenapa hatinya masih terasa sakit walaupun ia sudah tahu sejak dulu kalau semua ini akan terjadi? - Keiko

"Kau cemburu?" - Kazuto
Tidak, aku tidak cemburu. Sama sekali tidak. Kenapa harus? - Keiko

Rasanya seperti mimpi. Apakah ia memang sedang bermimpi?- Keiko

Seharusnya ia tidak menempatkan gadis itu dalam bahaya. - Kazuto

Sebenarnya ia sudah merasakannya sebelum ini, hanya saja ia masih belum yakin atau ia tidak mau mengakuinya. Tetapi dari apa yang dilihatnya tadi, semuanya sudah jelas. Ia hanya perlu menerimanya. - Akira

Ingatanku bisa saja bermasalah, tapi aku tahu apa yang kurasakan - Kazuto

"Aku merasa sangat senang melihatnya. Aku tidak ingat apapun tentang dirinya, Tetapi aku selalu ingin melihatnya" - Kazuto

"Aku hanya berharap, akulah yang melindungimu saat itu" - Akira

Setiap kali melihat gadis itu tersenyum, ia tidak bisa menahan diri untuk ikut tersenyum. - Kazuto

"Aku berjanji tidak akan membuatmu khawatir lagi" - Kazuto
"Aku akan tetap disini. Bersamamu. Apakah kau mau menerimaku?" - Kazuto
Aduuuh. Disana tuh ya kalo nembak ya begini. Ga gampang buat bilang "Gue cinta sama lo, jadi pacar gue mau?" semacam itu. zz
Sama kaya drama korea juga. Ternyata, menggunakan kata dengan makna tersirat memang lebih menyentuh.

"Kau sudah kembali" - Keiko
"Apakah kau juga akan kembali padaku?" - Kazuto
Kazuto tuh yaaa lagi lagiii! Ih gemees!! Selalu aja nyangkal omongan orang dengan kata kata manis. Heuh! Kalo jadi Keiko, jantungnya masih berfungsi normal ga sih? Selalu aja dibuat deg degan.

"Aku bisa melihatmu. Aku selalu melihatmu." - Kazuto
Apa yang harus kulakukan supaya kau bisa melihatku? - Kazuto

"Aku menyukaimu. Tidak. Kurasa yang benar aku mencintaimu." - Kazuto
Ini baru pernyataan resmi, setelah banyaaaaaaaaak banget pernyataan kecil yang harusnya Keiko sendiri udah ngerti.

"Apa yang harus kulakukan agar kau bisa menerimaku?" - Kazuto
Tidak ada.... - Keiko

"Yang paling penting adalah kenyataan bahwa dia ada dan saya bisa melihatnya" - Kazuto
 Bayangkaaaaan!! Kazuto nembak dihadapan semua orang secara galangsung!! What a wonderful

"Yang harus saya lakukan hanyalah melihatnya. Hanya melihatnya. Dan saya akan merasa saya bisa menghadapi segalanya." - Kazuto

"Saya hanya berharap, dia bisa melihat saya" - Kazuto
Burn burn burn to the death!!!!!!! Kazuto really hot!!!
Dan ketika Keiko menanyakan hal bodoh, Kazuto kembali menjawab.

"Sejak sebelum aku hilang ingatan aku sudah menyukaimu. Ketika aku tidak mengingat apa-apa aku kembali jatuh cinta padamu" - Kazuto
Keikopun menyerah. Dan

"Kau tidak perlu melakukan apa-apa, Karena aku memang sudah melihatmu" - Keiko

"Terima kasih karena sudah ada di sini bersamaku" - Kazuto

Buuzz buzzz *otak korslet. Cuku dengan kata "Melihat" aja mereka menafsirkan itu adalah perasaan cinta. Jadi kalau memang udah cinta, pernyataan itu gausah muluk muluk. Masing masing pasti udah langsung ngerti. Dan buat para cowok cowok yang gampang banget menebar kata cinta, hati hati. Karena suatu hari nanti, pernyataan itu udah ga spesial lagi kalo sering banget diucapkan sembarangan. Apalagi pas kamu bilang gitu ke cewek yang beneran kamu sayang, dan cewek itu langsung ga percaya sama kamu.
Tipe tipe cewek kayak gue gitu deh. Yang getek sama cowok suka tepe atau tebar pesona dan suka gombalin orang atau merangkai kata kata manis. Iwh

Jadi maaf ya buat cowo cowo yang pernah gue diemin dan gue jutekin secara tiba tiba, padahal satu detik yang lalunya gue masih baik sama lu lu pada. Introspeksi ya wkwkw (perminta maafan pada beberapa orang yang pernah gue gituin). Gue ga suka cowo kaya gitu ;)

Nah, apalagi ya?._. Kalau masalah judul ya..............menurut gue anggap aja postingan ini sebagai lubang kecil tentang Winter in Tokyo. Kalau lu lu mau baca Winter dulu misalnya sebelum beli, terus kan masih disegel, kan gaboleh dibuka segelnya tuh, baca aja postingan gue dulu, dijamin langsung dibeli deh novel itu *modus biar dibaca postingnya sekalian promosi* . Nah sekian dulu aja. Ohiya gue mau posting dulu sesuatu

Ini perempatan Shibuya tempat Kazuto mengabadikan beberapa piku Keiko dengan hati untuk pertama kalinya. Juga mereka jalan bareng untuk pertama kalinya.


Ini salah satu tempat romantis di Jepang yang menjadi latar cover novel Winter In Tokyo

Ini patung Hachiko yang terkenal, di depan stasiun Shinkansen tempat Kazuto menyatakan perasaannya untuk pertama kali...


Nah itu tempat tempat real yang gue tahu di dalam novel tersebut. Semoga postingan gue menyenangkan ya! Bukan menyenangkan untuk diabaikan.... u,u *apapula gue*
Dah! Makasih udah mau baca ;)) Arigatou! *ceritanya pake bahasa jepang kan lagi baha jepang jepangan*
Jangan kapok ya mampir lagi :*

Tidak ada komentar:

Posting Komentar